Jakarta, 23 September 2025 – Hitungan mundur menuju 17–18 Januari 2026 dimulai. Partai Gema Bangsa bersiap menyalakan gelombang besar politik nasional lewat Deklarasi dan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang akan digelar di Jakarta.
Suasana rapat persiapan di Kantor DPP Partai Gema Bangsa pada Selasa malam berlangsung penuh semangat. Dipimpin Ketua Umum Ahmad Rofiq bersama Sekretaris Jenderal Muhammad Sopiyan, rapat ini menjadi tonggak penting: menegaskan bahwa deklarasi bukan sekadar acara, melainkan momentum sejarah untuk menunjukkan keseriusan dan kekuatan partai di hadapan publik.
Deklarasi Adalah Wajah Partai
“Deklarasi bukan sekadar seremoni. Ini wajah Partai Gema Bangsa, harus kita sukseskan dengan penuh energi dan strategi yang tepat,” tegas Ahmad Rofiq membuka rapat.
Sekjen Muhammad Sopiyan menambahkan bahwa mobilisasi massa harus terukur, rapi, dan nyata di lapangan, khususnya di DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Fokus konsolidasi di tiga provinsi strategis ini diyakini akan memperkuat gaung deklarasi.
dr.Yandra Doni melaporkan perkembangan penggalangan massa dengan membentuk grup koordinasi di tiga provinsi tersebut. Ia menegaskan bahwa struktur organisasi hingga tingkat DPC siap digerakkan dan mobilisasi akan ditopang oleh kader murni partai.
Persiapan Teknis Mulai Transportasi hingga Produksi
Bidang teknis juga bergerak cepat. Mira Sari Pane melaporkan kesiapan konsumsi dengan dukungan dua vendor yang siap berjalan, sementara koordinasi jumlah peserta masih terus diperbarui dari setiap wilayah.
Untuk akomodasi dan transportasi, Denny Adin menjelaskan bahwa sejumlah vendor sudah diajak bekerja sama. Uang muka (DP) akan mulai dibayarkan bulan depan, sementara negosiasi harga transportasi masih difinalisasi.
Dari sisi produksi acara, Budy Ace menegaskan bahwa panggung utama dan teknologi hologram dipersiapkan secara maksimal. Paduan suara dari Tri Sakti akan dilibatkan, dengan alokasi anggaran per orang Rp500 ribu di luar kebutuhan kostum, konsumsi, dan transportasi.
Keamanan, Pelatihan, dan Logistik
Yudhistira memaparkan rencana pelatihan kader yang dijadwalkan bulan depan sekaligus menyiapkan desain bahan kampanye. Ia juga bertanggung jawab atas koordinasi keamanan di area deklarasi dengan pembagian wilayah tugas yang disesuaikan kondisi lapangan.
Sementara itu, sekretariat diminta segera mengajukan kebutuhan percetakan, termasuk estimasi biaya dan kualitas bahan. “Silakan diajukan untuk segera kita koreksi dan pastikan kualitasnya,” ujar Ahmad Rofiq.
Gaung Digital Jadi Senjata
Bidang media yang dipimpin Imam Prihadiyoko menegaskan pentingnya kampanye digital. Mulai Oktober, media sosial Partai Gema Bangsa akan dipenuhi konten kreatif: video pendek, podcast, hingga narasi visual yang menggugah. “Gaung deklarasi harus terdengar jauh sebelum hari H,” tegasnya.
Anggaran Harus Disiplin
Ketua Umum Ahmad Rofiq menutup rapat dengan menekankan disiplin dalam pengelolaan anggaran. Semua pagu harus selesai pada awal Oktober 2025 tanpa ada yang tertunda. “Kita kerja cepat, rapi, dan terukur. Deklarasi ini tidak boleh ada celah,” ujarnya.
Kesimpulan Rapat
-
Deklarasi dan Rapimnas 17–18 Januari 2026 adalah momentum sejarah Partai Gema Bangsa.
-
Mobilisasi kader difokuskan di DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat hingga tingkat DPC.
-
Persiapan teknis meliputi transportasi, akomodasi, konsumsi, keamanan, percetakan, dan produksi acara segera difinalisasi.
-
Pagu anggaran ditarget rampung awal Oktober 2025.
-
Media sosial dan kampanye digital menjadi ujung tombak gaung acara.
Dengan persiapan matang ini, Partai Gema Bangsa meneguhkan langkah: Deklarasi 17–18 Januari 2026 bukan sekadar seremoni, melainkan energi baru yang melahirkan gelombang besar untuk menggetarkan panggung politik nasional.
Selamat dan sukses untuk Partai GEMA BANGSA
Petunjuk dan arahan siap untuk bergabung